Shodakoh Pohon Kehidupan Untuk Bojonegoro

(http://bojonegorokab.go.id) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro Jawa Timur mencanangkan program shodakoh pohon kehidupan yang dipusatkan di Lapangan Desa Sraturejo, Kecamatan Baureno, Jum’at pagi

Sebagai tanda dicanangkannya program shodaqoh pohon kehidupan ini Bupati Bojonegoro, Suyoto berkenan menekan sirine dan penanaman pohon di sepanjang Jalan Raya Babat? Bojonegoro. Turut serta hadir dalam kesempatan itu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro, Forpimda dan pejabat dilingkup Pemkab Bojonegoro.

Bupati dalam amanatnya, menyampaikan, indikator kualitas lingkungan yang sehat dipengaruhi oleh dua hal yakni udara dan air. Jika dua hal ini dalam kondisi baik dan bagus, maka bisa dilihat ekologi dalam keadaan yang bagus pula.

“Ekologi dunia kini tergantung pada Indonesia dimana Indonesia kini menjadi paru-paru bagi dunia, karena jumlah pohon yang masih banyak dan ruang terbuka hijau yang masih terjaga,” kata Suyoto saat memberikan sambutannya selaku inspketur upacara.

Bupati menegaskan, menjaga lingkungan dan ekologi ini tidak bisa dibebankan pada satu orang atau kelompok tertentu. Melainkan merupakan tanggungjawab bersama. Karena itu diharapkan semua pihak turut berpartisipasi dan mendukung program sodaqoh pohon kehidupan ini.

“Program ini nantinya memberikan manfa’at kepada banyak orang. Salah satunya menjadikan udara tidak panas,” tegas Kang Yoto.

Sebelumnya Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Nurul Azizah, menyampaikan, program shodaqoh pohon kehidupan ini adalah guna mewujudkan Bojonegoro hijau. Dalam kegiatan ini setiap Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan III dan IV diwajibkan untuk bersodakoh satu pohon. Pohon tersebut akan ditanam mulai sepanjang jalan di Kecamatan Baureno sampai dengan Bojonegoro sejumlah 17.340 pohon.

“Nanti pohon itu diberi nama dan alamat penanamnya,” sambung Nurul.

Menurut Nurul, jenis pohon yang ditanam di sepanjang jalan itu berbeda-beda. Untuk sepanjang Jalan Baureno akan ditanaman pohon jenis flamboyant, sepanjang jalan di Kecamatan Sumberejo akan ditanami dengan pohon trembesi, Tanaman......

“Sedangkan untuk tanaman Kambojo disepanjang pintu masuk sampai wilayah Kecamatan Kota Bojonegoro,” kata Nurul, menjelaskan.

Ditambahkan, bibit tanaman ini merupakan kerja sama dari beberapa pihak antara lain 3.000 bibit dari Dinas Perhutanan dan Perkebunan, 1.000 bibit dari DKP dan 8.300 bibit merupakan shodaqoh dari para PNS dan unit lembaga lain.

“Sementara untuk sepanjang jalan Bojonegoro hingga Margomulyo akan kita mulai pada 2014 mendatang,” pungkas mantan Camat Kalitidu ini. (Mbang/Dwi/Kominfo)